Penulisan dan Penalaran

Cerita Kita di SGM 5

Ini adalah sepenggal cerita tentang sebuah momen keluarga yang terbalut dalam hangatnya acara Scientific Greath Momment (SGM) 5.Mentari pagi telah memancarkan sinarnya kala itu, ketika cewek itu berteriak di dalam Hp yang sedang ku pegang.

“Fer, Pak dahlan Sudah menuju kesana”.Teriaknya, sontak aku pun menjawab “Ok Ul, makasih infonya”.Yah, cewek itu adalah Ulfa, gadis tanggung yang sangat bawel dan cerewet ini sangat lantang dalam mengabarkan sebuah berita.Saat ini dia sedang mendapatkan tanggungjawab untuk menjemput tamu Kami, Menteri BUMN Pak Dahlan Iskan ke Fakultas tercinta kami Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya.Hemmmm, tamu inilah yang selama ini kita tunggu dengan cemas akankah Beliau bersdia datang.Hal ini bermula dari rencana gilaku bersama teman-teman seperjuanagan di kepanitiaan SGM 5 untuk mendatangkan seorang Menteri.Entah mengapa rencana yang hanya merupakan bualan belaka ini belakangan sangat kami perjuangkan.Begitulah, perkumpulan Mahasiswa yang sebenarnya masih dibilang tanggung ini berencana mendatangkan seorang Menteri, tepatnya Dahlan Iskan.

“Teman-teman, kami dari sie acara seminar merencanakan untuk mengundang Pak Dhalan dalam seminar kita” Kata Ana, coordinator sie acara seminar saat melakukan Rapat.Kata-kata itu sontak merubah suasana yang awalnya tenang menjadi gaduh. Banyak sekali kata-kata yang beterbangan dari teman-teman yang lain, ada yang bilang “Wah seru An”, “OK juga tu An”, “Setujubanget An” dan masih banyak lagi. Tapi entah mengapa lontaran itu seakan petir yang tak hentinya menyambar hati ku. Bagaimana tidak, teman-teman ku telah sepakat untuk mendatangkan seorang menteri, bayangkan ini menteri lho, bukan penulis buku atau pemateri seminanar  biasa yang dengan mudahnya bisa kita undang. Aku hanya bisa berkata dalam hati “Bagaimana Bisa?”. Setelah lama bergeming diantara kicauan teman-teman ku yag tak henti-hentinya menunjukkan persetujuannya terhadap ide ana, aku hanya bisa melontarkan sebuah kalimat ”hehehehehe, semoga kita bisa ya, teruskan ya teman-teman, kita lakukan yang terbaik”.  Huhhh, Untung aku masih bisa mengeluarkan sepenggal kalimat penyemangat kepada teman-temanku tanpa menunjukkan ketakutanku.Setelah bicara BaBiBuBeBo akhirnya selesai juga.Entah mengapa rencana itu terus menghantuiku.Semalaman aku tidak bisa tidur.Bagaimana bisa aku tidur? Aku terpilih sebagai Ketua Pelaksana SGM 5 dan sekarang teman-teman ku seperjuangan di SGM 5, ehmmm para coordinator sie tepatnya ingin mengundang Dahlan Iskan ke ACara kami.“Hah, sudahlah, jika memang harus seperti ini, yah mau bagaimana lagi..” akhirnya aku pasrah juga.

Sang surya sudah tak malu lagi memancarkan sinarnya.Aku bergegas menggerakkan tubuhku yang masih setengah bangun ini menuju kamar mandi.Hari ini aku berencana bertemu dengan Mbk Hana, ketua Umum ARSC sekaligus SC SGM 5 berharap mendapatkan pencerahan atas kegelapan hati ini akibat rencana gila teman-teman ku semalam.Kalo boleh bercerita, mbk hana memang sosok gadis yang keren, cantik, cerdas dan bijaksana, hehehee…. sangat cocok sekali menjabat sebagai Ketua Umum.

“Assalammualaikum…..” ku ucapkan kata itu tepat saat berada didepan secret ARSC.

“Waalaikummussalam, masuk dek Feri..” begitu kudengar kata itu, segera saja kulangkan kaki ini kedalam sebuah ruangan itu. Mbak Hana, Ulfa dan Arham, ternyata sudah ada 3 orang yang berada didalam. “ayo masuk Cinca…..” Hemmmm, kata-kata sicerewet ulfa sedikit mencairkan ketegangan dalam Hatiku, dia selalu saja ceria. “ada apa dek feri?” mbk hana langsung saja menyergapku dengan kalimat itu saat aku masih bingung mencari tempat duduk. Ya, aku ingin mencari posisi duduk yang enak untuk bicara. Ayo feri, tenangkan hatimu.lalu kujawab pertanyaan mbk Hana” Hehehe, ada yang harus saya bicarakan mbk,….”. Setelah aku jelaskan panjang x lebar x tinggi, akhirnya mbk Hana mengerti juga.

“Kira-kira saya harus bagaimana ya mbk?” kalimat itu terlontar begitui saja, yah mau bagaimana lagi, aku bingung harus bagaimana lagi.

Setelah beberapa menit diam, akhirnya mbk hana membuka percakapan.”Hemmmm, menurut mbk sih ya dek, mending adek omongin lagi dengan teman-teman dan adek utarakan apa yang adek rasakan, nanti mbk juga bakal berbicara dengan SC yang lain” benar-benar untaian kata malaikat, seperti biasa mbk Hana pasti mengeluarkan kata-kata mutiara yang menyejukkan hati. Ok, setelah acara curhat bareng mbk Hana selesai, aku sempatkan masuk kedalam secret kembali untuk menemui coordinator sie acara lomba, Arham .aku tidak enak dengan dia, belakangan ini waktu dan pikiran ku tercurahkan ke acara seminar. Padahal SGM 5 ada 3 acara utama, Lomba, Seminar dan Bazar.Dan setelah hari itu, berjalanlah hari-hari perjuangan, tidak seberat para pahlawan memeng, tapi setidaknya kami harus berjuang ekstra mondar-mandir sana-sini dan juga bolos sana-sini demi memperjuangkan rencana gila yang sudah kami sepakati yaitu mendatangkan Dahlan Iskan. Poster dan surat undangan telah dibuat, dan sdisebarkan. Dengan hati yang Mantap kami semua melangkah memperjuangkan Mimpi Kami, mimpi yang berbeda dari SGM-SGM sebelumnya. Bagaimana tidak, untuk memberitahu saja, SGM 5 sukses membuat jajaran dekanat khususnya PD3 dan Staffnya ketar-ketir karena rencana kami, satu kata yang masih bergeming ditelingaku yakni kata-kata PD3 ibu Elok “ Kalian jangan memaksakan diri ya, itu butuh modal yang banyak dan tidak mudah untuk mendatangkan mentri. Ok, satu tamparan sudah didapat. Aku juga tidak akan lupa bagaimana SGM 5 membuat SC kebingungan, yang akhirnya memutuskan acara SGM untuk pertama kali mengadakan acara semianar selama 2 hari, 17 Mei dan 25 Mei demi memperjuangkan kedatangan Pak Dahlan. Lengkap sudah penderitaan.Tapi entah kenapa, semakin hari diantara lautan keraguan ku, telah timbul sebuah semangat dan keyakinan baru berkat dukungan dari keluarga besar ARSC dan SGM 5.

Dan yah, tibalah hari ini, hari yang sudah kami nantikan… kedatangan SANG MENTRI… sekumpulan orang yang lebih tepatnya bias kusebut kerumunan datang ke Fakultas kami. Ini dia Pak Menteri yang sukses membuat kerumunan wartawan dan Jajaran dekanat mengurerumuninya. OK, agenda Pertama adalah kunjunagan Pak Dahlan ke Stand karya FTP. Segera kuhubungi Putri coordinator sie Bazar yang aku tugaskan dalam tempat stan. “bagaimana put, sudah siap semua?”” sudah siap Fer” Jelas Putri. Fix, semua sudah siap, Bismillah….

Pak dahlan masuk ketempat stand yang dibarengi dengan sorotn lampu kamera. Wuihhh, aku terkagum-kagum melihat sosok meteri yang satu ini, sangat jauh berbeda dengan image para peohor negeri yang biasanya.Benar- benar sederhana, beliau menggalkankan semua perbedaan kjabatan disini, beliau berbaur denga seluruh kalangan, Jajaran Dekanat, pejabat, wartawan bahkan Kami mahasiswa. Untuk info saja, saat ini Pak dahlan sedang mencermati alat penjernih air karya anak FTP, sambil tangan kirinya memegang Kebab Padang karya anak FTP dan tangan kiri Kupan Cake yang juga karya mahasiswa FTP dengan Mulut yang Penuh makanan, wow keren, Pak Dahlan lahap sekali menyantap kuliner ala FAkultas Teknologi Pertanian. Sesi stand berakhir, dan acara berlanjut didalam Aula FTP, Pak dahlan Menyampaikan Seminar Inspiratifnya. Dari secerca seminar yang aku dengarkan sekilas, Menteri yang satu ini sangat berapi-api sekali dalam menyemangati para pemuda untuk memajukan pertanian Indonesia. Bahkan, aku sukses menganga karena pak Dahlan tidak segan mengeluarkan uang 1.000.000 rupiah untuk mahasiswa yang jawabanya memuaskan hatinya, bayangkan uang sebanyak itu lebih dari cukup untuk menghidupi anak kos dalam sebulan.

Akhirnya Kedatangan Pak Dahlan ke FTP ditutup dengan makan bersama.Ku sempatkan untuk melihat sekeliling, yah inilah buah kerja keras kami selama ini, Alhamdulillah berjalan lancar. Berbekal hari ini, akhirnya semakin menambah semangat ku dan teman-teman dalam menyongsong acara puncak SGM 5 tanggal 24-25 mei. Berbekal keyakinan dan semangat, kami mempersiapkan acara puncak itu. Semua sudah dipersiapkan, dari pemateri, stand bazar, peserta lomba, dan pasukan telah siap perangan, hehehehehe…. Akhirnya acara dimulai.

Setelah kemarin tanggal 24 Mei acara Lomba LKTI dan debat dilaksanakan dengan sukse, yah bias dibilang sukses lah meskipun ada kepanikan disana-sini, LCD ngadat, Sound ngadat, tempat tidk meyakinkan, tapi ya sudahlah, semuanya sudah berjuang..thanks to Transkoper dan Acara Lomba… Dan tanggal 25 Mei tibalah acara puncak, Bazar dan Seminar. Perlengkapan siap, Peserta seminar dan Lomba sudah ditempat, stand bazar siap, dan its show time. Acara dimulai dengan seminar dari berbagai pemateri. Dan satu yang paling berkesan adalah Muhammad Assad yang sukses membuat kegaduhan dan cewek histeris, aku sebenarnya bingung sih kenapa mereka histeris, emang ada kebakaran ya, hehehehehe….. setelah seminar selesai dan peserta berkunjung ke Bazar, aku berkeliling untuk melihat-lihat….

“Alhamdulillah ya Allah, Engkau telah memudahkan urusan kami”. Ok, love you all. Aku bersyukur ada ditengah-tengah kalian, ucapku dalam hati.Acara pun selesai dan dilanjutkan dengan evaluasi. Dengan wajah yang bahkan anak kecil pun tau kalau kami sangat capek, kami tetap menjaga semangat untuk evaluasi. Semua orang mengucapkan terima kasih dan lontaran canda tawa pun terdengar dimana-mana.Akhirnya SGM tahun ini sudah selesai, dan sampai jumpa di SGM 6, dan Berakhirlah sepenggal coretan yang ku buat.

-FAK-

Ketua Pelaksana SGM 5

 CERITA KITA DI PKM

PKM.. Pekan Kreatifitas Mahasiswa, sebuah ajang kompetisi bergengsi yang memperebutkan piala bergilir. Oleh karena itu, FTP selalu menggodok mahasiswanya untuk mengikuti ajang ini. PKM tidak hanya tentang menulis, tapi juga pengaplikasian ilmu *tsaah :D

ARSC khususnya bidang PP (Penulisan dan Penalaran) menjadi fasilitator berdampingan dengan kemahasiswaan untuk menjembatani kandidat PKM FTP yang lolos pendanaan menuju PIMNAS.

Tahun ini kebetulan kepanitiaan PKM Mala diambil dari bidang PP semua, biasanya gabungan dari bidang lain juga. Kebetulan.. (kebetulan lagi, hhe) karena tahun ini keliatannya anggota PP paling banyak dari bidang lain.. (horee), oleh karena itu kepanitiaan PKM Mala kali ini memberdayakan dari PP dulu. Meski pada akhirnya, di akhir banyak kawan-kawan baik hati dari bidang lain yang ikut membantu.

Seperti halnya kepanitiaan lain yang berproses, pasti suka-duka itu selalu ada.

Kepanitiaan ini adalah kepanitiaan yang tanpa melalui tahap open recruitment. Jadi dipilih langsung oleh para PH ARSC. Soal loyal,, itulah kerennya.. meski tanpa OR para panitianya bekerja dengan tulus :’) (makasih ya adek2). Bersama ketua pelaksana dek Ali Mashuri dan para koordinator tiap sie, dek Citra, dek Pascal, dek Nuri, dek Hilya, dek Iis, dek dewi, dek anik, dek via, dan masih banyak lagi.. mereka saling melengkapi. Kepanitiaan ini adalah kepanitiaan yang tidak perlu repot2 bikin proposal buat peminjaman ruangan, pengajuan pemateri, apalagi pengajuan dana. Nah lo kok bisa?

Iya bisa, yaitu tadi seperti yang sudah dijelaskan bahwa kepanitiaan ini berdampingan dengan kemahasiswaan FTP. Jadi sejatinya kita hanya membantu, menjadi tim sukses PKM FTP.

Meski begitu, kita juga mempunyai peran penting untuk menjadi ‘penggerak’ para calon jawara PKM FTP agar betul2 menjalankan amanahnya menggunakan pendanaan untuk merealkan idenya. Amanah ini lebih penting dari sekedar sebuah kemenangan menuju PIMNAS, harapannya output dari PKM bukan hanya sekedar sebuah kompetisi tapi penyelesaian masalah yang terjadi di masyarakat. Indonesia butuh itu (kenapa jadi luas banget ke Indonesia ya -_-), hhaha karena berapi2, semoga lebih banyak lagi para pemuda Indonesia yang memenuhi masa mudanya untuk berepot2 ria dalam kegiatan positif seperti ini :’).

Kembali lagi dalam Program Kerja PKM bidang PP..

Panitia PKM Mala banyak didukung oleh staff, dekan, dan dosen Fakultas. Sehingga kita hanya perlu mempromosikan, menggerakan peserta, dan  mengisi tiap acara monitoring evaluasi maupun pelatihan. Mengisi acara sebagai apa? Sebagai MC, timer, dokumentasi, dan bagian presensi. Panitianya pun ikut mengambil ilmu dari tiap kegiatan pelatihan dan monev. Enak kan? Yup itu mungkin beberapa ‘suka’ dan keseruan dari kepanitiaan ini.

Tiada proses tanpa adanya peluh dan duka.

Panjangnya runtutan kegiatan kepanitiaan ini mulai dari pelatihan power point, presentasi, monev 1-2 fakultas, dan sebagainya mungkin membuat panitia jenuh. Di awal banyak yang kumpul. Namun di tengah2 ada beberapa yang hilang. Dan juga karena semua kegiatan di kepanitiaan ini sudah dikonsep dari Fakultas, membuat panitia merasa hanya bekerja saat hari H, sehingga perjalanan menuju hari H panitia jarang kumpul.

Terkadang juga suka terjadi miskom antara panitia dan pihak Fakultas (kemahasiswaan).

Bahkan di akhir kepanitiaan karena kurangnya komunikasi, kita perlu meminta bantuan dari bidang lain untuk membantu di monev fakultas terakhir. Yah begitulah duka dan lelahnya..

Eitss,, justru semua itu yang membuat terkenang loo. Meski begitu semua panitia TOP banget, mereka tulus bekerja. Semua kekurangan ini bisa menjadi bahan evaluasi untuk ke depannya J

Intinya sih tiap Program Kerja dan kepanitiaan pasti ada hikmah yang selalu bisa diambil. Soo, jangan pernah kapok ya di Proker ini J

That’s off all.. Ini kisah tim sukses PKM  2014,, kita tunggu kisah tim selanjutnya ^^/

-MK-

Kabid PP 2013-2014

 

 

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may use these HTML tags and attributes: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <strike> <strong>